Outbond Tunanetra – Manusia bisa belajar banyak dari sebuah permainan. Misalnya pada gambar diatas kita bisa cermati satu tim yang terdiri atas kurang lebih 8 remaja yang semuanya tuna netra sedang menjalankan suatu tantangan dalam sesi game outdoor Outbond Tunanetra bernama Gegana BOM. Game Gegana Bom sebagaimana namanya menempatkan satu tim yang ada dalam permainan itu sebagai tim Gegana Bom yang dihadapkan pada tugas menyelamatkan negara dari ancaman bom.
Tim Outbond Tunanetra memerankan bak Tim Gegana BOM beneran
Ya layaknya tim gegana bom beneran, peserta tim Outbond Tunanetra ditugaskan agar bisa menyelamatkan bom yang ditanam oleh para teroris pada sebuah area yang dipenuhi ranjau. Selidik punya selidik, tim ahli dari gegana bom telah menemukan spesifikasi bom yang ditemukan. Yakni bom itu berada dalam sebuah tabung peralon yang bisa di isi air, mengeluarkan bomnya harus menggunakan air, dan bom itu berbentuk bola plastic. Sarana Outbond Tunanetra yang tersedia pada misi penyelamatan itu adalah 10 bilah pipa belah yang pada beberapa pipa ada lubang-lubang kecilnya, ember, gayung, serta sebuah selang yang airnya terus mengalir.
Outbond Tunanetra penuh tugas dan tantangan
Tim gegana berpacu dengan waktu yang sangat terbatas, atau bom itu meledak mengancam banyak jiwa. Maka perlu dengan langkah cepat, tangkas. Cermat, konsentrasi, tim gegana bisa mengeluarkan dan mengamankan bom yang ada. Teroris yang baik hati memberikan waktu 5 menit bagi tim Outbond Tunanetra merumuskan langkah strategis penyelamatan, dimana setelah lima menit itu maka waktu mundur bom akan meledak sampai 30 menit kemudian.
Aturan penyelamatan hasil riset konsultan Ahli Gegana bom memberitakan bahwa:
- Bom harus dikeluarkan dari dalam tabung dengan media air, ketika bom keluar dari pipa maka bola bom itu seketika akan non aktif sendiri
- Bola bom itu tidak boleh tersentuh bilah pipa peralon sebagai sarana penyelamatan
- Maksimal 30 menit waktu penyelamatan harus sudah keluar dari pipa
- KOnsultan ahli telah memberikan batas area yang aman menggunakan tali khusus yang bebas ranjau, sehingga tim gegana bisa aman menyelamatkan para penduduk.
- Keputusan kepala kepolisian mereka mengutus 2 tim gegana, bagi yang bisa menyelesaikan lebih cepat, maka akan ada reward khusus. Apabila gagal, telah disiapkan santunan bagi keluarga yang ditinggalkan dirumah J.
Apa teaching point yang bisa disampaikan dari Game Outbond Tunanetra GEgana BOm itu?
Tradisi setelah selesai permainan kan diberikan debrief alias penjelasan nilai atau pembelajaran [teaching point] dari permainan yang dilaksanakan. Berikut cara /Teknik DeBriefing / Memfasilitasi pembelajaran yang bisa dilakukan oleh trainer setelah sesi Outbond Tunanetra:
- Menanyakan, “Apa pembelajaran yang bisa diambil dari permainan GEGANA BOM?”. Fasilitator terus memacu munculnya banyak pendapat dari peserta outbond dengan pertanyaan, “Ada lagi? Ada yang punya pendapat lain? Ada yang bisa menambahkan? Apa kesimpulan yang bisa diambil?”
- Bagaimana tim yang menang, “Apa rahasianya bisa memenangkan game GEgana BOM?”. Lalu, “Siapa yang memulai memberikan ide, cara, masukan yang mengarahkan pada keberhasilan misi yang ada?”. Tim yang gagal [kalau ada], “bagaimana perasaannya belum bisa sukses mencapai apa yang jadi tujuan Anda? Gimana tadi evaluasinya?”.
- Debrief selanjutnya, pengarahan menyesuaikan tema pokok yang menjadi tujuan pemberian materi Gegana bom. Fasilitator hendaknya sudah mempunya kunci pembelajaran sehingga mengupayakan pencapaian peserta pelatihan pada materi yang di inginkan, kalau bisa malah melampaui dari sekedar yang telah ditargetkan. Satu catatan, fasilitator sekedar membantu peserta pelatihan mencapai tujuan pembelajaran bukan secara terang-terangan memberi tahu teaching pointnya.